Komentar
MALANG - Pasiter Kodim 0818, Lettu Arh Darwandi, turut mendampingi kegiatan pengecekan serapan gabah yang dilakukan oleh Staf Teritorial Kodam V/Brawijaya, Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur, dan Bulog Provinsi. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 25 peserta dan dilaksanakan di wilayah persawahan Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang. (02/2025)
Pendampingan ini bertujuan untuk memastikan bahwa hasil panen padi di wilayah tersebut dapat terserap dengan optimal guna mendukung ketahanan pangan nasional. Dalam kesempatan ini, tim melakukan evaluasi terhadap hasil panen petani serta memastikan bahwa mekanisme distribusi gabah berjalan dengan lancar dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Lettu Arh Darwandi menjelaskan bahwa peran TNI dalam kegiatan ini adalah untuk mendukung dan mengawal program pemerintah dalam sektor pertanian, khususnya dalam penyerapan gabah dari petani.
“Kegiatan ini sangat penting untuk memastikan ketersediaan stok beras di daerah serta membantu petani dalam mendapatkan harga jual yang layak. Kami siap mendukung sinergi antara pemerintah, Bulog, dan petani demi keberlanjutan ketahanan pangan,” ujar Lettu Arh Darwandi.
Dalam pengecekan tersebut, para petani juga diberikan sosialisasi mengenai standar kualitas gabah yang diterima oleh Bulog serta mekanisme penyaluran agar tidak terjadi kendala dalam proses pembelian. Selain itu, evaluasi terhadap harga gabah di tingkat petani juga menjadi perhatian dalam rangka menjaga stabilitas harga di pasaran.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari para petani setempat yang berharap program penyerapan gabah dapat terus berjalan dengan baik. Salah satu petani, Bapak Suwandi, mengungkapkan bahwa dengan adanya pendampingan seperti ini, petani merasa lebih terbantu dalam menjual hasil panennya dengan harga yang lebih menguntungkan.
Dengan adanya sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan Bulog, diharapkan program serapan gabah dapat berjalan lebih efektif dan memberikan manfaat maksimal bagi petani serta ketahanan pangan nasional. ***